Berbisnis Investasi Jual Condotel KurniaLand
Untuk hal jual condotel Latar belakang pengembang sangatlah penting dalam
bisnis property. Background setiap pengembang sangat beragam, ada yang memiliki
background kontraktor, pertambangan, bank hingga industry kimia. Seringkali
pengembang yang tidak memiliki background murni di bidang property akan
mempunyai persepsi bahwa bisnis property itu harus dibangun dulu baru kemudian
dipasarkan.
Pengelola
seperti ini biasanya lupa bahwa pasar dari bisnis property mempunyai siklus naik
dan turun. Hal seperti ini umumnya terjadi pada sub sektor property
kondotel. Pengembang yang tidak mempunyai pengalaman di bidang property,
biasanya mengelola kondotel seperti membangun rumah. dibangun dulu kemudian
dijual.
Padahal
membangun kondotel benar-benar berbeda dengan membangun rumah. Harus ada value
yang ditawarkan kepada calon investor. seringkali pengembang yang tidak
berpengalaman menggunakan jasa in-house marketing yang tidak memiliki keahlian
dalam bidang seputar jual condotel atau properti.
Karena
pemasarannya tidak baik, sehingga proyek kondotel beresiko untuk tidak berjala
baik dan bahkan mangkrak karena terbebani kredit konstruksi. Karena inilah
sangat diperlukan perencanaan dalam pembangunan sebuah kondotel. Project
marketing jadi sangat penting, karena yang dijual adalah sebuah konsep dan
gambar desain kondotel. Project marketing bahkan bisa dikatakan kunci dari
berhasil tidaknya pemasaran sebuah kondotel.
Berikut adalah cara agar anda dapat jual condotel
dan mampu menarik investor:
Menentukan Target Market, Pricing dan Demand
Memetakan
target adalah tugas dari marketing. Anda harus mampu menilai siapa calon
investor yang akan ditarget. Menghitung besaran potensi mereka, dan bagaimana
daya belinya. Selain itu anda juga harus mempertimbangkan lokasi dimana
kondotel akan dibangun, bagaimana supply dan demand-nya.
Analisa
terhadap keunggulan produk yang akan dijual juga harus dilakukan. Selain tahu
apa yang nanti akan dijual kepada target market, anda juga akan tahu siapa yang
menjadi pesaing dari produk anda. Apa keunggulan dan kelemahan dari produk anda
jika dibandingkan dengan produk dari competitor, ini harus diperhitungkan.
Setelah
melakukan pemetaan pada pasar, anda harus membuat strategi harga jual condotel, dan harus diperhitungkan dengan matang sesuai dengan
kemampuan dari target market yang sudah ditetapkan. Harga yang dipertimbangkan
dalam pemasaran ini harus benar-benar tepat, realistis bagi target market.
Saat
proses pembangunan proyek kondotel diluncurkan, biasanya strategi penetapan
harga dilakukan untuk menarik minat dari calon investor. dan setelah selesai
dibangun, harga bisa dinaikkan dengan perhitungan yang menyesuaikan pasar.
Nantinya perbedaan antara harga saat pembangunan dan setelah jadi inilah yang
akan memberikan keuntungan kepada pengembang.
Untuk
jual
condotel tidak dilakukan pembangunan one by one, tapi menjual
seluruh bangunan yang ada. Dalam membuat project marketing strategi harus
diingat bahwa property adalah investasi. Jadi setia unit yang dijual harus
mempertimbangkan faktor pengembalian modal dan juga resiko investasi.
Riset Bukan Segalanya
Jangan
mengabaikan peran dari strategi pemasaran dan hanya mementingkan riset untuk
membangun kondotel. Ada banyak pengembang yang sama-sama berlomba untuk
membangun kondotel di daerah yang sama. Padahal dalam bisnis property ini
sangat kompleks dan banyak dipengaruhi faktor lain dan kadang tidak bisa
diprediksi. Dan bahkan ada pengembang yang menganggap konsultan jasa pemasaran
property hanya akan membuang uang dan malah mempercayakannya kepada sales untuk
memasarkan kondotel.